Beberapa tahun ke belakang, perkembangan teknologi semakin dekat dengan penemuan energi terbarukan. Kita bisa cukup optimis untuk mendapatkan sumber energi yang lebih ramah lingkungan dan mudah digunakan. Para pebisnis juga mulai melirik pengembangan sumber energi sebagai bisnis modern. Apa saja jenis-jenis energi terbarukan yang ada di sekitar kita?

Biofuel

Berasal dari berbagai bahan organik, biofuel merupakan bahan bakar hayati yang umumnya merupakan hasil olahan tanaman dengan kandungan gula tinggi seperti tebu atau tanaman yang memiliki kandungan minyak nabati seperti jarak dan kelapa sawit. Biofuel sudah digadang-gadang dapat menjadi pengganti bahan bakar fosil yang tidak dapat diperbaharui.

Tenaga Angin

Angin merupakan salah satu sumber energi yang tidak ada habisnya. Maka, hal ini dimanfaatkan sebagai sumber tenaga listrik. Lokasi yang memiliki sumber daya angin yang kencang bisa dibangunkan turbin pembangkit tenaga listrik. Proses penggunaan tenaga angin tidak akan menimbulkan emisi dan limbah sama sekali sehingga dapat menjadi alternatif energi yang baik meski cukup bergantung pada musim dan kondisi lingkungan.

Tenaga Air yang Mengalir

Air yang mengalir sudah digunakan sebagai sumber energi sejak lama, namun perkembangan teknologi meningkatkan efektifitas penggunannya. Saat ini, tenaga air banyak digunakan sebagai pembangkit listrik karena gaya dorongnya yang mampu menggerakkan turbin. Kebanyakan turbin dibangun di sungai dengan aliran yang cukup deras.

Namun, penggunaan turbin sebagai alat untuk memanfaatkan tenaga air yang mengalir juga dapat diterapkan pada arus air laut yang terus bergerak. Sumber energi yang satu ini terbilang cukup stabil sehingga dapat diandalkan untuk memenuhi kebutuhan manusia akan listrik dalam kehidupan sehari-hari.

Matahari

Indonesia merupakan negara tropis dengan musim panas dan musim hujan. Saat musim panas sedang berlangsung, matahari bersinar cukup terik. Saat ini pemanfaatan sinar matahari sebagai sumber energi sudah cukup populer, namun masih perlu perluasan yang lebih masif. Untuk merubah panas dan radiasi matahari menjadi energi, dibutuhkan panel surya. Dengan menggunakan alat-alat sederhana, energi listrik bisa didapat untuk kebutuhan sehari-hari.